Wisataohhwisata - Menghadapi datangnya Bulan Suci Ramadan, Makam Sunan Bonang di Kabupaten Tuban menjadi pusat perhatian para peziarah wisata religi dari berbagai daerah. Makam kuno yang juga merupakan cagar budaya nasional ini, semakin ramai dikunjungi oleh warga yang datang untuk berziarah dan berdoa bersama.
Sekretaris Yayasan Mabbarot Sunan Bonang Tuban, Ahmad Hidayaturohman, menjelaskan bahwa peningkatan jumlah pengunjung ini merupakan suatu kejadian rutin menjelang Bulan Suci Ramadan, terutama di Bulan Sya'ban.
"Tradisi ziarah kubur makam wali sanga seperti ini adalah bagian dari persiapan menyambut Bulan Suci Ramadan. Para peziarah datang bersama keluarga atau anggota jemaah pengajian, dengan tujuan membersihkan hati dan menata niat ibadah selama bulan puasa," ujar Ahmad Hidayaturohman pada Senin (04/03).
Ia menambahkan bahwa pada hari biasa, jumlah peziarah di Makam Sunan Bonang mencapai 1.000 hingga 2.000 orang per hari, meningkat menjadi 7.000 hingga 10.000 pada libur akhir pekan. Bahkan, data rekap pengunjung pada Februari lalu mencatat sebanyak 9.000 peziarah.
Di awal bulan ini, mulai dari tanggal 1 hingga 3 Maret 2024, sudah tercatat lebih dari 13 ribu peziarah yang mengunjungi makam wali tersebut.
Ahmad menyampaikan bahwa pada Bulan Sya'ban, jumlah peziarah diperkirakan akan meningkat beberapa kali lipat dibandingkan hari biasa. Mayoritas peziarah berasal dari dalam Provinsi Jawa Timur dan daerah sekitarnya, seperti Jawa Tengah.
Namun, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, peningkatan jumlah peziarah diprediksi akan menurun secara signifikan saat memasuki Bulan Ramadan. Pihak yayasan dan pengelola makam tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para peziarah yang datang untuk beribadah dan merayakan momen spiritual ini.