Menjadi
salah satu lokasi syuting reality show televisi Perancis, Raid Amazone 2015,
Bali siap dipromosikan di benua Eropa, khususnya Perancis. Pengambilan gambar
program reality show yang bertemakan ecotourism, culture, dan sport ini
rencananya akan berlangsung pada 1-16 Oktober 2015.
Program
tayangan televisi adventure dikemas dalam kompetisi olahraga, seperti; lari,
renang, kayak, panah, panjat tebing, bersepeda, dan olahraga lainnya disesuaikan
dengan kondisi geografis negara tempat penyelenggaraan reality show, akan
diikuti oleh 240 peserta. Sebanyak 70 crew akan melakukan pengambilan gambar
seluruh aktivitas peserta. Malaysia dan Kamboja pernah terpilih sebagai lokasi
syuting Raid Amazone, sebelum Bali.
Mengapa
Bali yang terpilih sebagai lokasi syuting? Alexander Debanne, Presiden rumah
produksi ZBO menjelaskan bahwa Bali merupakan destinasi wisata yang populer
bagi masyarakat Perancis dan Eropa. Hal ini disetujui Menteri Pariwisata Arief
Yahya, dalam jumpa pers di Gedung Sapta Pesona, Senin (22/6), yang
menjelaskan,”Dari hasil exit survey memang diketahui kalau Bali menjadi tujuan
utama wisatawan mancanegara. Bali memberikan kontribusi 40% dari seluruh
wisatawan asing yang datang ke Indonesia.”
“Sebagai
tujuan wisata utama di Indonesia, bukan berarti Bali tidak perlu dipromosikan
lagi. Karena saat ini Bali masih merupakan tujuan turis mancanegara ke-52 di
dunia. Bahkan, masih kalah dengan Bangkok yang kota kecil,” ujar Menteri kembali.
Nilai
bisnis yang tinggi, terutama media coverage, menjadi salah satu pertimbangan
Raid Amazone dipilih sebagai sarana efektif untuk mempromosikan branding
Wonderful Indonesia, khususnya Bali di Eropa. Walaupun dalam strategi pemasaran
Kementerian Pariwisata, bukan hanya great Bali yang menjadi satu-satunya daya
tarik dan pemasok wisatawan asing yang membutuhkan promosi. Great Jakarta dan
great Batam juga dinilai menjadi pintu masuk wisatawan luar ke Indonesia.
“Nilai
media coverage Raid Amazone mencapai US$. 200 juta atau sekitar Rp. 300 milyar.
Kita akan memanfaatkan momentum pembuatan program reality show Raid Amazone
2015 di Bali untuk mempromosikan great Bali serta awareness branding Wonderful Indonesia,
sekaligus mendorong peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari
Perancis,” jelas Arief Yahya.
Kementerian
Pariwisata sendiri menargetkan kunjungan wisatawan asing sebanyak 12 juta tahun
ini dan meningkat menjadi 20 juta di 2019. Kunjungan wisatawan asing asal
Perancis untuk 2015 ditargetkan mencapai 230 ribu orang. (Biro Hukum dan
Komunikasi Publik)
Sumber: http://www.parekraf.go.id