Wisataohhwisata.com - Masjid Agung Demak, yang dikenal sebagai tujuan wisata spiritual yang ramai, saat ini menghadapi tantangan serius dengan menurunnya jumlah peziarah. Sejak beberapa hari terakhir, kunjungan ke masjid ini mengalami penurunan drastis, terutama karena dampak banjir dan kemacetan di area sekitar.
Lihat Juga: Penginapan impian diskon 25%+ / 25% or more off your dream stay
Masjid Agung Demak biasanya menjadi pusat perhatian para peziarah dari berbagai daerah. Namun, banjir yang melanda area timur, termasuk Demak, telah menyebabkan akses menuju masjid menjadi sulit dan sering kali terjadi kemacetan. Sebagai hasilnya, jumlah wisatawan yang datang untuk berziarah menurun secara signifikan.
Dilansir pariwisata.demakkab.go.id, Menurut Sulkhan, salah satu petugas Takmir Masjid Agung Demak, pada Selasa sore (13/2/2024), hanya ada dua rombongan peziarah yang datang dari Kabupaten Jepara. Ia juga mengungkapkan bahwa mendekati pemilu, kecenderungan peziarah untuk menunda ziarah atau wisata religi semakin meningkat. Hal ini turut berkontribusi pada menurunnya jumlah pengunjung.
Lihat Juga: Penginapan impian diskon 25%+ / 25% or more off your dream stay
"Terpantau hari ini ramai peziarah dari lokal saja," ujar Sulkhan. Ia juga menambahkan, "Adanya banjir juga berdampak pada kunjungan yang menurun drastis. Sepinya kunjungan terlihat di Masjid Agung Demak dan di area makam raja Demak, yang terlihat sepi dari para peziarah. Semoga banjir di Demak segera usai dan pulih kembali sehingga perekonomian di Demak bisa berjalan seperti sediakala."
