Lion Air mengumumkan periode 13 – 30 April 2023 menyediakan
1.507.860 kursi penerbangan domestik. Ketersediaan kursi tersebut dalam rangka
memenuhi kebutuhan permintaan pasar musim liburan dan Lebaran.
Untuk mengakomodasi peningkatan permintaan ini, Lion Air
meningkatkan jumlah penerbangan dan menyediakan lebih banyak kursi. Hal ini
dilakukan agar dapat memberikan kesempatan bagi lebih banyak orang untuk dapat
terbang ke tempat yang mereka inginkan.
· Penerbangan
regular 1.360.800 kursi
· Penerbangan
tambahan 147.060
kursi
Penambahan frekuensi terbang (extra flight) pada rute
· Padang – Batam
– Padang 7.740 kursi
· Pekanbaru –
Batam – Pekanbaru 7.740 kursi
· Batam –
Palembang – Batam 7.740 kursi
· Jakarta –
Palembang – Jakarta 7.740 kursi
· Palembang –
Surabaya – Palembang 7.740 kursi
· Surabaya –
Balikpapan – Surabaya 7.740 kursi
· Surabaya – Palangkaraya – Surabaya 7.740 kursi
· Surabaya –
Tarakan – Surabaya 7.740 kursi
· Kualanamu –
Yogyakarta – Kualanamu 7.740 kursi
· Balikpapan – Yogyakarta
– Balikpapan 7.740
kursi
· Banjarmasin –
Yogyakarta – Banjarmasin
15.480 kursi
· Balikpapan –
Semarang – Balikpapan 7.740 kursi
· Banjarmasin –
Semarang – Banjarmasin 7.740 kursi
· Makassar –
Yogyakarta – Makassar 7.740 kursi
· Makassar –
Balikpapan – Makassar 7.740 kursi
· Makassar –
Semarang – Makassar 7.740 kursi
· Makassar –
Surabaya – Makassar 7.740 kursi
· Makassar –
Tarakan – Makassar 7.740 kursi
Penumpang akan memiliki lebih banyak opsi penerbangan yang
tersedia. Dengan jumlah kursi dan frekuensi penerbangan yang ditingkatkan, Lion
Air dapat melayani lebih banyak rute. Hal ini memungkinkan penumpang memilih
waktu dan rute yang lebih sesuai dengan jadwal mereka.
Lion Air memahami bahwa permintaan penerbangan dari
masyarakat yang lebih tinggi saat mudik dan liburan karena adanya keinginan
untuk bertemu keluarga dan teman, berlibur, atau sekadar berwisata. Musim mudik
dan liburan adalah waktu ketika orang sering memiliki waktu luang untuk
berlibur atau mengunjungi kerabat. Kebanyakan orang memanfaatkan waktu ini
melakukan perjalanan yang telah direncanakan sebelumnya.
Tren Penerbangan Menggeliat
Lion Air optimis, dinamika permintaan penerbangan selama
musim mudik dan liburan cenderung lebih tinggi dan tumbuh dibandingkan periode
sebelumnya, sehingga perjalanan udara menjadi pilihan yang semakin populer bagi
masyarakat untuk bepergian, pertimbangannya antara lain:
Penerbangan dapat menempuh jarak yang lebih jauh dalam waktu
yang lebih singkat serta menawarkan kenyamanan yang lebih tinggi. Jumlah kursi
lebih banyak selama musim liburan dan Lebaran, Lion Air dapat memberikan
pengalaman perjalanan yang aman, selamat dan lebih nyaman bagi penumpang.
Harga tiket terjangkau membuat perjalanan udara menjadi
pilihan lebih ekonomis bagi masyarakat. Program mudik lebih awal (13 – 17 April
2023), Lion Air menawarkan rute dari Jakarta tujuan • Semarang mulai dari Rp
338.000, • Yogyakarta mulai dari Rp 360.000, • Surabaya mulai dari Rp 595.000,
• Pontianak mulai dari Rp 482.000.
Semakin banyak kota yang memiliki bandar udara dan semakin
mudahnya akses ke bandar udara dengan transportasi umum dan pribadi, membuat
perjalanan udara semakin mudah diakses.
Seiring dengan majunya teknologi dan terbukanya akses
informasi, mobilitas masyarakat semakin meningkat, termasuk dalam hal
bepergian. Perjalanan udara menjadi pilihan yang lebih cepat dan efisien dalam
menjangkau tujuan yang diinginkan.
Perlu diingat bahwa dengan peningkatan permintaan selama
musim liburan dan Lebaran, penumpang harus tetap mengatur jadwal perjalanan
mereka dengan baik, agar penerbangan tetap menyenangkan.
Penulis: Harry P