Wisataohhwisata - Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang konsisten merupakan langkah strategis untuk mendorong pencapaian target sektor pariwisata nasional. Tenaga kerja sektor pariwisata Indonesia didominasi perempuan.
"Peningkatan kapasitas keterampilan perempuan di sektor pariwisata nasional harus konsisten dilakukan dalam upaya mengakselerasi pembangunan pariwisata di tanah air," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/2).
Catatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyebutkan 54,22% tenaga kerja di bidang pariwisata adalah perempuan.
Pemerintah menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 14,3 juta orang pada 2024.
Menurut Lestari, sektor pariwisata Indonesia saat ini bergerak menuju pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif dengan berbagai proyek inovatif berbasis komunitas hingga inisiatif ramah lingkungan.
Keterlibatan perempuan dalam pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif, jelas Rerie, sapaan akrab Lestari, merupakan langkah strategis yang harus mendapat dukungan para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah.
Sehingga, ujar Rerie yang juga angggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, upaya untuk meningkatkan kapasitas keterampilan perempuan dalam rangka mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif harus intensif dilakukan.
Tujuannya, jelas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, peningkatan kualitas sektor pariwisata nasional yang dicapai dapat menjawab kebutuhan para wisatawan baik dari dalam negeri, mau pun wisatawan mancanegara.
Rerie sangat berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu membangun kreativitas dan kapasitas sumber daya manusia di sektor pariwisata nasional agar dapat mewujudkan sejumlah target yang telah ditetapkan.